Otot leher adalah otot atau daging yang membalut leher yang berfungsi untuk melenturkan dan memutar kepala sehingga dapat menengok ke kanan, ke kiri, ke atas dan ke bawah. Dalam anatomi tubuh manusia, Otot Sternokleidomastoid , atau dikenal sebagai Sternomastoid adalah otot pasangan dalam dangkal lapisan anterior sebagian dari leher . Karena berfungsi untuk melenturkan dan memutar kepala.
Mempunyai otot leher dan tenggorokan yang kuat dan kekar adalah keinginan setiap orang terutama bagi kaum pria muda. Otot leher yang kekar dapat menambah nilai plus bagi penampilan seseorang. Lihat saja pemain-pemain bintang film atau olah ragawan terkenal selalu mempunyai otot leher yang bagus. Yang pasti ini adalah karena latihan. Otot leher yang kekar membuat seseorang kelihatan enerjik dalam penampilannya. Sehingga orang yang melihatnya pun pasti terkesan dengan penampilannya.
Bagaimana Latihan Menguatkan Otot Leher?
Adapun cara melakukan latihan untuk menguatkan otot leher dan tenggorokan adalah sebagai berikut:
- Sementara duduk tegak, miringkan kepala ke belakang melihat langit-langit. Jaga bibir tetap tertutup dan santai.
- Kerutkan bibir Anda seolah-olah mencium langit-langit tahan posisi Anda selama 10 hitungan, rileks, kemudian kembali ke posisi normal dan ulangi sampai 5 kali.
- Sambil duduk tegak dengan kepala melihat langit-langit, menjaga bibir tertutup dan santai. Buka bibir dan menjulurkan lidah seolah-olah mencoba menyentuh dagu tahan posisi Anda lidah selama 10 hitungan, kembali rilek dan kembalikan kepala ke posisi normal.
- Sambil duduk tegak dengan kepala melihat langit-langit, menjaga bibir tertutup dan santai. Kemudian pindahkan bibir bawah di atas bibir atas tahan posisi sampai hitungan 5, lepaskan dan ulangi posisi ini hingga 5 kali.
- Sementara duduk tegak, memindahkan wajah depan dan menjaga bibir bersama-sama. Pisahkan gigi dengan menjatuhkan rahang dan mendorongnya maju sampai 10 hitungan. Kembali dengan posisi awal dan ulangi 5 kali.
- Sambil berbaring di tempat tidur, menggantung kepala ke bawah di tepian. Perlahan-lahan arahkan kepala ke arah badan hingga 10 hitungan. Bersantai dan menurunkan kepala ke arah lantai dan ulangi posisi Anda sampai 5 kali.
Latihan olahraga otot leher dan tenggorokan dapat dilakukan setiap hari, atau 2-5 kali dalam seminggu. Latihan sangat bagu bersamaan dengan jadwal fitness anda. Latihan otot leher dan tenggorokan tidaklah memerlukan waktu yang lama. Ini dapat anda lakukan setiap saat
